Fermín Aldeguer Jalani Operasi Ganda Setelah Tampil Cemerlang di MotoGP Aragon

OtomotifNews.com – Fermín Aldeguer, pembalap muda berbakat asal Spanyol, kembali menjadi sorotan publik usai penampilannya yang mengesankan di MotoGP Aragon 2025. Mewakili tim Gresini Racing, Aldeguer berhasil menyelesaikan balapan di posisi keenam—sebuah pencapaian brilian untuk rider debutan di kelas premier.

Namun, hanya sehari setelah menyelesaikan 45 lap dalam sesi tes resmi di Motorland pada Senin (9/6/2025), sang pembalap langsung terbang ke Barcelona untuk menjalani prosedur medis yang telah lama direncanakan.

Pada Selasa (10/6/2025), Aldeguer menjalani operasi ganda di Klinik Dexeus, sebuah pusat medis ternama yang kerap menangani atlet profesional. Operasi tersebut dilakukan oleh tim dokter ortopedi kenamaan, Dr. Xavier Mir, yang dikenal luas sebagai spesialis cedera pembalap motor profesional.

Fokus dari prosedur medis ini adalah untuk mengatasi dua masalah utama yang dialami Aldeguer: sindrom kompartemen di lengan kanan dan pengangkatan pin dari tangan kirinya akibat cedera lama.

Sindrom kompartemen adalah kondisi medis yang kerap menyerang para pembalap MotoGP, terutama mereka yang baru memasuki kelas utama.

Penyakit ini terjadi akibat tekanan ekstrem pada otot dan saraf lengan bawah saat mengendarai motor berperforma tinggi, yang menuntut kekuatan serta presisi tinggi dalam durasi panjang.

Meski gejalanya tidak pernah diumbar ke publik, Aldeguer telah merasakan ketidaknyamanan ini selama beberapa balapan terakhir. Operasi pelepasan tekanan saraf di lengan kanan diharapkan mampu mengembalikan kenyamanan serta performanya di lintasan.

Tak hanya itu, Aldeguer juga menjalani prosedur medis untuk mengangkat pin di tangan kirinya. Pin tersebut merupakan hasil dari cedera yang dialaminya saat berlaga di Moto2 GP Thailand pada Oktober 2024.

Dalam insiden tersebut, Aldeguer mengalami kecelakaan hebat akibat kerusakan pada girboks motornya. Tubuhnya terlempar dari kendaraan dan menghantam tanah dengan keras, menyebabkan patah tulang metakarpal kelima di tangan kirinya. Cedera itu membuatnya harus absen di GP Sepang dan menjalani operasi pemasangan pin oleh Dr. Mir.

Meski sempat diragukan, Aldeguer akhirnya berhasil pulih tepat waktu untuk melakukan debut MotoGP-nya di GP Solidario—balapan penutup musim 2024—serta mengikuti tes resmi di Barcelona.

Namun sejak saat itu, ia masih merasakan nyeri ringan di area yang sebelumnya cedera. Maka dari itu, pengangkatan pin yang dilakukan pada Selasa ini menjadi langkah penting untuk mengatasi masalah sisa dari cedera tersebut secara permanen.

Kabar baiknya, pemulihan pascaoperasi ini berjalan sesuai rencana. Aldeguer dijadwalkan menjalani pemeriksaan medis tambahan minggu depan untuk memastikan kondisinya sepenuhnya fit sebelum kembali ke lintasan.

Meskipun pemeriksaan tersebut bersifat rutin, sejauh ini tidak ada indikasi bahwa keikutsertaannya di MotoGP Italia di Mugello akan terganggu.

Justru sebaliknya, tim Gresini dan para penggemarnya berharap Aldeguer dapat tampil lebih kuat dan bebas dari gangguan fisik.Perjalanan Fermín Aldeguer sejauh ini mencerminkan kombinasi ketangguhan fisik, mentalitas pejuang, dan tekad kuat untuk bersinar di ajang paling prestisius dalam dunia balap motor.

Setelah melewati sejumlah rintangan—mulai dari kecelakaan serius, cedera, hingga gangguan medis—Aldeguer menunjukkan bahwa ia bukan hanya sekadar pembalap muda berbakat, tetapi juga seorang petarung sejati di lintasan MotoGP.

Dengan performa menjanjikan dan semangat juang yang tinggi, Fermín Aldeguer kini bersiap melanjutkan musim 2025 dengan harapan besar dan kondisi fisik yang lebih prima. Jika proses pemulihan berjalan mulus, para penggemar MotoGP bisa kembali menyaksikan aksi agresif dan penuh semangat dari rider Gresini ini di Mugello, Italia.

Penulis, Dendi Rustandi – OtomotifNews.com