Otomotifnews.com – Innalilahi wainnailaihi rajiun, kabar duka datang dari pembalap senior nasional Doni Tata, beredar video yang viral di media sosial bahwa ayahanda dari pembalap punggawa Indonesia tersebut telah wafat. Di duga dalam video berdurasi 1 menit 10 detik tersebut, Ayahanda Doni Tata yang bernama Kiswadi sempat mengelami kecelakaan saat bersepeda motor menerobos hutan bersama teman-temannya.
Dalam video yang tersebar, terlihat beberapa orang membawa tubuh Kiswadi, ayah Doni Tata, dengan tandu dari tengah hutan. Diduga setelah kecelakaan, ayah Doni Tata langsung tidak sadarkan diri di tengah hutan dan jenazahnya langsung dievakuasi oleh sesama rekannya.
“Awas-awas, hati-hati, agak nengah bawanya, ” ujar seseorang yang menggotong jenazah ayah Doni Tata.
Diduga, Kiswadi meninggal dunia pada saat siang atau menjelang sore hari. Kematian Kiswadi, ayah Doni Tata juga terkonfirmasi lewat tayangan instagram live stori akun @Donitatapradita55.
Terlihat ibu Doni Tata tak berhenti memeluk jenazah mantan pembalap Indonesia itu di dalam ambulan. Sambil merekam live video, Doni Tata mengucapkan permintaan maaf atas kesalahan ayahandanya semasa hidup.
“Mohon Maaf ya atas kesalahan papa selama ini, ” ungkapnya sambil menangis. Doni Tata juga meminta bantuan doa dari para netizen agar sang ayah bisa diterima di sisi-Nya. “Mohon doanya juga untuk Papa Kis agar mendapat tempat terbaik di sisi-Nya”, imbuhnya.
Hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari keluarga Doni Tata terkait kronologi dan penyebab pasti kematian ayahnya. Sebagai informasi, Kiswadi, ayah Doni Tata merupakan mantan pembalap terkenal di Indonesia pada era-90an. Meskipun sudah pensiun, namun darah pembalap rupanya turun kepada anak-anaknya.
Apalagi si ibu, Haryani, juga pernah turun dan meraih juara di sirkuit balap perempuan kelas 110 cc. Anak pertama Kiswadi, Doni Tata Pradita sendiri merupakan pembalap nasional yang berprestasi hingga mancanegara. Sementara adiknya, Djesika Tata Amalia yang baru sekolah sd juga sudah kerap jadi juara balap sepeda BMX tingkat lokal.
Dendi Rustandi
DT55
1 thought on “Innalilahi Wainnailaihi Rajiun, Kabar Duka Datang Dari Pembalap Nasional Doni Tata”