Sisakan 10 Pembalap, MotoGP Sachsenring 2025: Marquez Bersaudara Kembali Kuasai Podium

| Redaksi – OtomotifNews.com

Balapan MotoGP Sachsenring 2025 mencatatkan sejarah tersendiri ketika hanya sepuluh pembalap yang berhasil menyelesaikan lomba hingga garis finis. Marc Marquez tampil dominan sejak awal race dan menunjukkan kelasnya sebagai pembalap utama Ducati Lenovo. Start dari posisi terdepan, Marquez langsung memimpin jalannya balapan dan tak pernah tersentuh hingga menyentuh garis finis pertama dengan selisih waktu yang sangat jauh dari para pesaingnya. Kemenangan ini semakin mempertegas kebangkitan Marquez setelah sempat mengalami masa sulit akibat cedera dan perpindahan tim.

Di belakangnya, kejutan datang dari sang adik, Alex Marquez, yang tampil luar biasa dan mengamankan posisi kedua. Duet Marquez bersaudara di posisi terdepan menjadi pemandangan langka sekaligus sensasional dalam sejarah MotoGP modern. Alex yang musim ini menunjukkan peningkatan konsistensi, mampu menjaga ritme sepanjang lap meski mendapat tekanan dari barisan tengah.

Francesco Bagnaia, juara bertahan dan rekan setim Marc di Ducati Lenovo, harus puas finis di posisi ketiga. Pecco tampil stabil dan defensif, terutama di paruh kedua balapan, saat bannya mulai menurun performanya. Ia lebih fokus mempertahankan poin penting untuk klasemen kejuaraan, dibanding memaksakan serangan ke posisi terdepan yang sudah dikuasai solid oleh duo Marquez.

Fabio Quartararo dari tim Yamaha menempati posisi keempat. Meski belum mampu bersaing di podium, performanya di Sachsenring memperlihatkan progres positif dari sisi elektronik dan handling motor. Quartararo tampil konsisten dan nyaris tak membuat kesalahan, mengungguli pembalap muda Fermín Aldeguer yang finis di posisi kelima. Aldeguer, rookie yang jadi sorotan musim ini, kembali menunjukkan mentalitas kompetitifnya dalam lintasan penuh tekanan.

Jack Miller dan Luca Marini masing-masing menempati posisi enam dan tujuh. Kedua pembalap ini mempertahankan performa solid meski tak terlalu menonjol. Brad Binder dari KTM menyelesaikan lomba di posisi kedelapan, tampil agresif di awal namun sedikit menurun pada lap-lap terakhir. Ia harus puas berada di depan Raul Fernandez yang finis kesembilan setelah bertarung ketat hampir sepanjang balapan.

Alex Rins menjadi pembalap terakhir yang menyentuh garis finis dan menutup posisi sepuluh besar. Rins tampil hati-hati namun efisien, mengambil keuntungan dari banyaknya insiden yang membuat lebih dari separuh grid gagal menyelesaikan lomba. Cuaca Sachsenring yang tidak menentu, kombinasi antara suhu dingin dan beberapa bagian lintasan yang masih lembap, membuat race kali ini sangat menuntut konsentrasi tinggi.

Banyaknya pembalap yang gagal finis menjadi bukti betapa kerasnya seri kali ini. Insiden dan kecelakaan menjadi pemandangan rutin sepanjang race, terutama di sektor tikungan cepat yang terkenal licin di Sachsenring. Race Direction mencatatkan lebih dari lima pembalap terpaksa retired karena crash atau masalah teknis, menjadikan GP Jerman 2025 sebagai salah satu race dengan tingkat DNF tertinggi musim ini.

Dengan kemenangan telak ini, Marc Marquez memperkuat posisinya dalam perburuan gelar musim 2025. Ducati Lenovo kembali menunjukkan dominasinya sebagai konstruktor terbaik, sementara Marquez bersaudara menulis babak baru dalam sejarah MotoGP dengan penampilan impresif yang mengguncang Sachsenring dan dunia balap motor.