OtomotifNews.com – Sirkuit MotorLand Aragon kembali menjadi panggung aksi seru di ajang MotoGP. Pada sesi kualifikasi Q2 yang berlangsung panas dan penuh kejutan, pembalap veteran Marc Marquez menunjukkan bahwa dirinya belum kehilangan sentuhan magisnya.
Rider dari tim Ducati Lenovo itu berhasil mencatatkan waktu tercepat, yaitu 01:45.704, sekaligus mengamankan posisi start terdepan untuk balapan utama.
Marc Marquez yang kini membela Ducati tampil dominan sejak sesi latihan bebas. Banyak pihak awalnya meragukan adaptasinya bersama motor baru, namun kenyataannya pria asal Spanyol itu justru tampil trengginas di lintasan. Catatan waktunya unggul 0.260 detik dari sang adik, Alex Marquez, yang berada di posisi kedua.
Alex Marquez dari tim BK8 Gresini Racing MotoGP mencatatkan waktu 01:45.964, menandakan performa konsisten dari duo Marquez bersaudara. Meski berbeda tim, keduanya terlihat saling mendorong untuk tampil maksimal. Hal ini juga membuktikan bahwa tim Gresini Racing bukan sekadar pelengkap di grid, namun kini mampu bersaing dengan tim-tim besar lainnya.
Di posisi ketiga, Franco Morbidelli dari tim Pertamina Enduro VR46 Racing tampil mengejutkan. Pembalap Italia berdarah Brasil itu mencatat waktu 01:45.984, hanya terpaut 0.280 detik dari pemuncak sesi. Ini menjadi angin segar bagi VR46 Racing yang tengah berusaha bangkit setelah performa naik-turun di beberapa seri sebelumnya.
Sementara itu, juara dunia bertahan Francesco Bagnaia harus puas start dari posisi keempat. Meski berada di tim yang sama dengan Marquez, Bagnaia mencatat waktu lebih lambat, yaitu 01:46.307. Gap sebesar 0.603 detik ini cukup signifikan dan mengundang tanda tanya soal strategi Ducati dalam menghadapi balapan nanti.
Posisi kelima ditempati oleh Pedro Acosta dari tim Red Bull KTM Factory Racing dengan waktu 01:46.321. Acosta yang merupakan rising star MotoGP menunjukkan performa matang dan agresif. Ia hanya terpaut 0.014 detik dari Bagnaia, menandakan persaingan ketat di lini tengah grid.Rekan satu tim Acosta, Brad Binder, menyusul di posisi keenam dengan catatan waktu 01:46.333. Duo KTM ini diprediksi akan memberikan tekanan sejak awal balapan mengingat karakter mereka yang agresif dan tak ragu melakukan overtaking di tikungan sempit.
Aldeguer, pembalap muda dari BK8 Gresini Racing, juga tampil menjanjikan dengan menempati posisi ketujuh. Catatan waktunya 01:46.360 memperlihatkan konsistensi dan potensi besar yang dimiliki rider muda Spanyol ini. Penampilannya patut diwaspadai karena bisa saja menjadi kuda hitam dalam balapan.
Maverick Viñales dari Red Bull KTM Tech3 berada di posisi delapan, mengungguli Fabio Quartararo dari Yamaha yang harus puas di urutan kesembilan. Catatan waktu Viñales adalah 01:46.434, sementara Quartararo hanya terpaut 0.007 detik dengan 01:46.441. Performa Quartararo sendiri menunjukkan perbaikan dibanding beberapa seri sebelumnya, meski belum mampu menembus barisan depan.
Di posisi ke-10 ada Fabio Di Giannantonio dari VR46 Racing Team. Meski mencatat waktu 01:46.703, gap yang cukup besar dari posisi ke sembilan menunjukkan bahwa Di Giannantonio masih memiliki pekerjaan rumah yang cukup berat dalam mengembangkan performa motornya.
Sementara itu, Joan Mir dari Honda HRC Castrol dan Johann Zarco dari CASTROL Honda LCR mengisi posisi ke-11 dan ke-12. Mir mencatat waktu 01:46.773 dan Zarco 01:46.775. Duo Honda ini harus berjuang ekstra keras untuk mengejar ketertinggalan, mengingat dominasi Ducati dan KTM di grid terdepan. Performa Honda sejauh ini memang kurang menggigit, dan jika tidak ada pembenahan signifikan, mereka akan kesulitan dalam pertarungan papan tengah.
Melihat hasil kualifikasi ini, Ducati terlihat sangat kuat dengan dua pembalapnya berada di barisan depan. Namun, ancaman nyata datang dari KTM dan Gresini Racing yang menempatkan empat pembalap mereka di posisi 10 besar. Kejutan dari Franco Morbidelli juga menambah warna dalam persaingan kali ini.
Persaingan antar saudara Marquez tentu menjadi sorotan tersendiri. Ini adalah kali langka dalam sejarah MotoGP ketika dua saudara menempati posisi satu dan dua dalam sesi kualifikasi. Momen ini juga memperlihatkan bagaimana ikatan darah bisa menjadi motivasi tambahan untuk menunjukkan performa terbaik.
Di sisi lain, banyak mata akan tertuju pada Bagnaia yang tentunya tak ingin hanya menjadi bayang-bayang Marquez di tim yang sama. Dengan ambisi mempertahankan gelar juara dunia, ia pasti akan berusaha bangkit di balapan utama. Namun strategi dan pemilihan ban akan menjadi kunci utama di Aragon yang terkenal dengan layout teknikal dan permukaan lintasan yang cepat berubah suhu.
MotoGP Aragon 2025 ini menjanjikan balapan yang ketat dan penuh drama. Para pembalap top telah menunjukkan kualitasnya di sesi kualifikasi, namun semua bisa berubah dalam balapan. Dengan kombinasi kecepatan, konsistensi, dan strategi tim, siapa pun punya peluang naik podium.
Apakah Marc Marquez akan mampu mengonversi pole position menjadi kemenangan? Ataukah sang adik Alex akan mengejutkan semua orang dan mencetak kemenangan emosional? Jangan lupakan Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia yang siap menyergap kapan saja. Satu hal yang pasti, balapan di Aragon kali ini tidak akan membosankan.
Berikut ini hasil Kualifikasi MotoGP Aragon 2025 :
• Marc Marquez – Ducati Lenovo Team – 1:45.704
• Alex Marquez – BK8 Gresini Racing MotoGP – 1:45.964
• Franco Morbidelli – Pertamina Enduro VR46 Racing Team – 1:45.984
• Francesco Bagnaia – Ducati Lenovo Team – 1:46.307
• Pedro Acosta – Red Bull KTM Factory Racing – 1:46.321
• Brad Binder – Red Bull KTM Factory Racing – 1:46.333
• Fermin Aldeguer – BK8 Gresini Racing MotoGP – 1:46.360
• Maverick Viñales – Red Bull KTM Tech3 – 1:46.434
• Fabio Quartararo – Monster Energy Yamaha MotoGP – 1:46.441
• Fabio Di Giannantonio – Pertamina Enduro VR46 Racing Team – 1:46.703
• Joan Mir – Honda HRC Castrol – 1:46.773
• Johann Zarco – Castrol Honda LCR – 1:46.775
Penulis, Dendi Rustandi – OtomotifNews.com
More News
Kuala Lumpur Jadi Kandidat Terkuat Tuan Rumah Launching MotoGP 2026, Buriram Terancam
IMI Tabanan Gelar Two Stroke Racing Blayer Competition Bareng Komunitas 1/2 Kopling Meriahkan HUT RI di Penatahan
WRC Siapkan Ekspansi Asia/Pasifik, Kalender 2026 Dirombak demi Indonesia dan Kawasan Regional