Jorge Martin Resmi Angkat Kaki dari Aprilia Akhir Tahun 2025

OtomotifNews.com – Drama panas muncul dari paddock MotoGP! Jorge Martin, sang juara dunia 2023, akhirnya buka suara soal keputusannya untuk cabut dari Aprilia di akhir musim 2025 ini — padahal baru semusim bareng tim asal Noale tersebut.

Kabar ini awalnya diungkap eksklusif oleh Motorsport.com, dan sekarang Martin sendiri mengonfirmasi lewat media sosial bahwa ia memang sudah bilang ke manajemen Aprilia: “Saya mau pergi.”

Lho, kok bisa? Rupanya ada klausul kontrak yang memungkinkan Martin hengkang setelah seri ke-6 musim ini (Le Mans), kalau dia merasa tidak punya peluang realistis untuk jadi juara dunia. Sayangnya, cedera membuatnya absen dari hampir semua balapan — kecuali seri pembuka di Qatar — dan Aprilia pun berargumen klausul itu jadi “tidak sah”. Menurut mereka, kontrak dua tahun tetap berlaku penuh.

Tapi Martin tak tinggal diam. Lewat pernyataan yang kalem namun tegas, ia menjelaskan duduk perkaranya:“Saya sama sekali nggak melanggar kontrak,” katanya. “Sejak awal, kami sudah sepakat bahwa kalau beberapa syarat nggak terpenuhi, saya punya hak untuk menentukan arah karier saya mulai 2026.”

Martin juga cerita kalau sejak awal dia ingin ngerasain motor Aprilia dalam kondisi balapan sungguhan sebelum mengunci kontrak dua tahun.

Dan itulah alasan kenapa klausul “keluar setelah seri ke-6” itu penting baginya.“Kecelakaan yang saya alami memang bikin semuanya jadi sulit. Tapi niat saya tetap: menjalani karier ini dengan jelas dan penuh rasa hormat,” lanjutnya.

Ia bahkan sempat terbuka untuk memperpanjang masa evaluasi Aprilia beberapa seri lagi, agar bisa membuat keputusan yang lebih matang bersama tim. Tapi pada akhirnya, Martin memilih jalan sendiri.

Meski begitu, nggak ada drama saling serang. Martin tetap menghormati Aprilia dan menyebut dirinya “jujur dari awal” soal rencananya.“Saya menghargai motor, tim, dan semua yang terlibat. Saya cuma minta agar kesepakatan awal kami dihormati,” katanya kalem.

Sekilas kilas balik: Jorge Martin naik ke MotoGP bareng Pramac pada 2021. Ia sempat dijanjikan naik ke tim pabrikan Ducati, tapi janji itu dua kali batal ditepati.

Yang paling menyakitkan, Ducati malah memilih Marc Marquez buat tim utama mereka di 2024 — padahal Martin sudah ngebut total musim sebelumnya.

Akhirnya, Martin hengkang ke Aprilia… dan sekarang, tampaknya Honda sedang mengintip peluang untuk 2026. Wah, makin panas aja nih bursa transfer rider MotoGP!

Penulis, Dendi Rustandi