Otomotif News

Media Otomotif Indonesia

IMI : Bandara Kertajati Akan Adakan Road Race, Drag Bike, Drift, Slalom & Rally

IMI Akan Adakan Road Race, Drag Bike, Drift, Slalom & Sprint Rally Di Bandara Kertajati

Otomotifnews.com – Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Barat, bersama pengelola Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati akan menggelar event Kertajati Motorsport Fest 2022 pada Maret 2022 mendatang. Hal ini untuk melanjutkan kesuksesan event URO DRC Jabar Championship 2021 yang digelar di kawasan BIJB Kertajati pada November 2021 lalu.

“URO DRC Jabar Championship 2021 menggelar dua balapan, Drag Race dan Drag Bike, sepanjang 201 meter, diikuti lebih dari 800 pembalap dari seluruh Indonesia yang bertanding di 25 kelas. Maka untuk Kertajati Motorsport Fest 2022, harus ditingkatkan menjadi lima balapan dalam satu penyelenggaraan. Antara lain road race, drag race, drifting, slalom, dan sprint rally,” ujar Ketua IMI Bambang Soesatyo dalam keterangannya, Selasa (21/12/2021).

Bamsoet yang juga Ketua MPR RI ini menjelaskan lahan di kawasan BIJB Kertajati sangat potensial dikembangkan untuk menyelenggarakan berbagai kejuaraan balap otomotif. Selain memberikan nilai tambah ekonomi, baik bagi pengelola BIJB Kertajati dan masyarakat sekitar, event Kertajati Motorsport Fest 2022 juga menjadi ajang pembinaan bakat bagi para pembalap muda di kawasan Jawa Barat.

Bamsoet Ketua Umum IMI (Foto : Istimewa)

“Ditargetkan event ini bisa diikuti hingga seribu pembalap yang berasal dari 75 tim dari berbagai daerah. Perputaran uang yang dihasilkan bisa mencapai Rp 1 hingga Rp 2 miliar. Menghidupi aktivitas penginapan, kuliner, jasa transportasi, hingga berbagai produksi industri kerajinan,” jelas Bamsoet.

Baca Juga : Ancol Jadi Sirkuit Road Race Bagi Pembalap Jalanan Di Jakarta, Dimulai 15 Januari

Lebih lanjut, Bamsoet menambahkan akses menuju BIJB juga akan semakin mudah karena sejumlah ruas tol telah diresmikan. Ia menjelaskan jalan tol akses BIJB Kertajati sepanjang 3,38 kilometer telah resmi beroperasi mulai Senin (20/12/21).

Menurutnya, hal itu dapat menghubungkan BIJB Kertajati dengan Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dimulai dari KM 158+700. Nantinya juga terkoneksi dengan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), yang akan memangkas perjalanan darat Bandung – BIJB Kertajati yang tadinya 2 jam bisa menjadi 45 menit.

“Semakin mempermudah aksesibilitas menuju BIJB Kertajati. Sehingga tahun depan BIJB Kertajati harus hidup kembali, baik melalui kegiatan balap maupun dengan berbagai aktivitas penerbangan penumpang reguler, kargo, hingga jamaah haji dan umroh,” tutup Bamsoet.

Penulis, Dendi Rustandi